Bye-Bye my dark love

Akhirnya dapat juga kuakhiri semua kisah cinta terlarangku dengannya, seseorang yang memang tak dapat ku miliki. semua ini berawal saat istriku bekerja di lombok di sebuah perusahaan distributor rokok ternama sebagai staf administrasi. karena kesibukan kita berdua serta jarak yang memisahkan.... (kaya lagu aja)membuat komunikasi dan hubungan kita sedikit terganggu. walau aku sebenarnya tak ada niat sedikitpun untuk menyakiti hati istriku, tetapi seperti kata bang napi "kejahatan bukan terjadi hanya karena ada niat dari pelaku namun juga karena adanya kesempatan, jadi waspadalah-waspadalah" kembali ke topik, kira-kira sekitar 2 bulanan aku menjalin kisah dengan seorang wanita, sebut saja bunga (hehehehe kaya korban kejahatan) aku kenal dia secara tidak sengaja dimana waktu itu aku sedang menghabiskan waktu saat malam di sebuah taman kota yang cukup terkenal di Denpasar, karena merasa kesepian tinggal dirumah sendirian. merasa jenuh memang sifatku sedari masih kecil, apalagi jika aku dipaksa untuk tinggal sendiri tanpa ada yang bisa aku ajak ngobrol. secara g sengaja mataku memandang seorang wanita yang sedang berjalan sendiri di tengah keramaian taman kota saat itu. yang menarik perhatianku adalah sekelompok pria yang berusaha untuk mendekatinya (dasar aneh ya) entah kenapa waktu itu tiba-tiba otakku berfikir untuk mencoba mendekat dan bertanya sekedar untuk tahu namanya. singkat cerita kitapun akhirnya kenalan dan bercerita panjang lebar mengenai diri kita masing-masing, hingga hubungan itu berlanjut di kemudian harinya dan terus berlanjut. awalnya aku g berniat untuk mengungkapkan jati diriku yang sudah terikat dalam suatu hubungan suci pernikahan, namun aku merasa bersalah baik pada istriku atau dia jika aku ini telah memiliki seseorang yang selalu menunguku di seberang sana (ciehhhhhh bahasanya uda kaya pujangga aja) akhirnya aku ungkapkan semua rahasia diriku pada dia walau aku tahu dia bakalan shock and kemungkinan besar bakal ga mau lagi untuk ketemu aku, tapi perkiraanku sedikit meleset, walau sebenarnya dia shock tapi dia ternyata mau mengerti keadaanku and tetap mau berhubungan denganku (katanya sie cinta) wah........ gimana dunk?????? akhirnya aku tetap jalani hubunganku dengannya walau harus lewat jalan belakang (backstreet). berhubung istriku berencana untuk pulang dan menetap di BAli (sekarang sudah menetap di bali jadi g bisa nakal lagi D) maka kita sepakat untuk benar-benar menikmati waktu yang tersisa (karena dia bilang setelah istriku pulang dia ingin pergi dari kehidupanku), kita selalu ada saat aku butuhkan bahkan setiap hari dia selalu temani aku menghabiskan waktu dengan bercinta dan bercumbu (wah vulgar banget, btw kisahnya ada di sini juga cari aja kalo pengen tahu hehehehehehe)
hingga saat itu tiba, saat istriku akan kembali ke Bali, saat aku harus menjemputnya di Bandara, dan saat aku harus berpisah dengan bunga. sehari sebelum istriku tiba aku sempat bertemu dengannya, berbicara mengenai perasaan kita, jujur lama-kelamaan aku juga ada rasa dengannya walau rasa itu harus ku buang jauh-jauh. pertemuan itu terasa sangat menyakitkan, walau sesaat lagi aku akan bertemu dengan istriku (aku cinta istriku) bahkan hingga 1 jam sebelum kedatangan istriku aku masih dengannya di satu sisi aku g mau kehilangan dia tapi disisi lain aku harus melepasnya (kaya lagunya drive "semakin ku menyayangimu semakin ku harus melepasmu dari hidupku, tak ingin lukai hatimu lebih dari ini, kita tak mungkin trus bersama") singkat cerita akhirnya ku bilang aku akan pergi darinya seperti apa yang dia mau, aku hapus semua no telfnya dari hapeku begitu juga dia menghapus semua data dari hapenya, namun biar begitu entah kenapa kira-kira seminggu setelah kedatangan istriku (jadi aku udah semunggu g bertemu dia) tiba-tiba no telpnya terbayang dengan jelas di otakku dan akupun menghubunginya (lagi), aku tunggu beberapa saat, dan sempat bimbang juga waktu dengar RBTnya lagunya drive yang tadi (lagi denger lagu itu) tapi akhirnya di angkat juga ama dia, dia nanya "koq nelp lagi? kangn ya?ato cuman pengen buat aku sakit lagi???? dan aku jawab"kangen" trus aku tanya lagi "nie mau ketemuan ga? aku tar sore ada acara ke Denpasar sendiri (secara aku kan tinggal di Gianyar sekarang) trus dia jawab "mank istrinya De mana? koq ga ikut? aku jawab lagi " ga dia dirumah aja jaga rumah, lagian De kan pengen ketemu nie masa ajak istrinya De? and dia jawab ya uda kalo gitu ketemu dimana and jam berapa? aku jawab aja di tempat biasa jam yang biasa juga. akhirnya ketemuan lah kita and terjalin lagi kisah yang terlarang itu kembali, hingga waktu dua minggu kemudian aku memutuskan untuk mengakhiri semua ini, tanpa berkata apa aku tinggalkan dia, g pernah lagi aku hubungi dia, aku ganti no telpku dan ku hapus semua yang berhubungan dengannya, tapi aku juga ga tahu sampai kapan aku bisa bertahan dari semua ini karena sering kali hatiku berkata bahwa aku juga merindukannya. semoga dia bisa bahagia disana dan mendapatkan pendamping yang lebih baik dari aku. Nie dari sini De minta maaf banget uda ninggalin nie tanpa permisi karena De takut De bakal buat nie nangis, de tau nie seneng baca blognya de semoga Nie ngerti.